Pertamax!

Ya, Pertamax! Kata itulah yang terbesit paling awal ketika diharuskan mengisi kolom “Judul” untuk pertama kalinya. Entah kenapa kata tersebut bisa muncul. Kata tersebut memang dipopulerkan oleh situs Kaskus.us . Budaya yang awalnya entah siapa yang mencetuskan, kapan pertama kali ditemukan, dan bukti otentik lainnya yang sulit didapatkan.

Sederhananya kata tersebut dipakai netter yang berkomentar/berespon pertama kali di sebuah tulisan/topik/pemicu yg dikenal luas sebagai “thread”. Mungkin suatu kebanggaan, atau entah karena alasan lain yang saya sendiri masih sulit mendefinisikannya, mengapa orang2 menuliskan “Pertamax” di komentarnya. Asosiasi yang paling mudah untuk menjelaskan fenomena ini adalah dilihat dari struktur katanya yaitu “PertamaX”. Mengapa huruf X saya kapitalkan? Jawabannya agar berbunyi “Pertama Kali”. Kata “Pertamax” ini juga sudah sangat familiar di telinga kita sebagai salah satu jenis bahan bakar kendaraan bermotor. Mengapa bisa berkembang sedemikian luasnya? Mungkin memang cocok dengan pemikiran sebagian netter Indonesia, selain karena ikut2an orang lain.

Sudah cukup meracau tentang kata “Pertamax”. Pada postingan untuk yang Pertama Kalinya ini, izinkanlah saya mengungkapkan alasan mengapa saya membuat postingan di Blogspot ini. Sebenarnya sederhana saja, saya hanya ingin mengasah kemampuan dibidang menulis. Tulisan apa yang akan saya bawa? Tidak jauh seputar sepakbola, yang merupakan passion saya. Saya percaya bahwa passion akan membawa kita ke arah yang lebih baik. Dan saya sudah membuktikan dengan tulisan tugas akhir saya semasa kuliah. Tema yang saya angkat adalah tema yang sangat jarang dibawakan oleh orang lain, yang mana tema tersebut merupakan passion terbesar dalam hidup saya. Fakultas tempat saya berkuliah memang tidak bisa menjadi wadah yang pas bagi tema tersebut agar menjadi populer. Hasilnya, memang sih tidak selamanya passion tersebut menjadikan saya rajin menulis tugas akhir. Akan tetapi saya benar2 merasakan semangat yang berlebih, apalagi karena tugas ini saya bisa bertemu dengan tim idola saya di sepakbola Indonesia: Persija. Mengapa saya mengidolai Persija? Akan saya bahas ditulisan selanjutnya.

Mengasah kemampuan menulis sesuai passion utama saya (sepakbola) sebagai tema. Hal ini sebenarnya belumlah cukup dijadikan alasan mengapa saya harus memposting tulisan di sini. Suatu ide, akan jauh lebih baik apabila dikonkritkan apabila ditujukan untuk kebaikan diri sendiri maupun orang lain. Dari tulisan-tulisan saya ini saya berharap ada suatu langkah atau perubahan ke arah yang lebih baik minimal bagi saya, syukur2 bagi orang lain. Baik dalam ranah sepakbola atau bukan.

Lantas, dari mana kah saya akan memulainya? Tulisan ini memang hanya sekedar introduksi. Tidak lama setelah ini saya akan mencoba bercerita tentang isi kepala saya tentang sepakbola. Saya pikir saya sudah cukup telat untuk memulai menulis. Isi otak saya sudah penuh akan berbagai ide, sehingga sampai tumpah kemana2. Tumpahan tersebutlah yang saya sesali karena belum sempat tertuliskan. Juga mengingat umur saya, yang mana sudah berjarak sekitar 13 tahun sejak pertama kali saya menyukai sepakbola.

Namun tidak masalah, sebuah awal haruslah segera dimulai.

Tetapi mungkin akan timbul kemudian pertanyaan? ide2 yang ada di ranah sepakbola itu seperti apa sih sebenarnya? Hmm mungkin bahkan terlalu luas untuk dibahas satu persatu. Saya akan mencoba menguraikan agar lebih jelas:

Yang pertama, permainan sepakbola itu sendiri. Ya, 11 lawan 11, dilapangan yang biasanya berwarna hijau, dengan menempatkan bola di gawang lawan menggunakan anggota tubuh selain tangan sebagai tujuan akhir. Dinamika 90 menit di lapangan, bisa menggambarkan bagaimana keindahan tidak hanya terpapar dalam bentuk lukisan, tulisan, atau alunan nada. Sebuah gubahan yang dipimpin oleh seorang kapten dilapangan, hasil terjemahan instruksi dari maestro pemikir di pinggir lapangan (pelatih), dan terpaparkan lewat permainan cantik dilapangan. Mungkin akan terlalu aneh apabila dicerna oleh orang yang tidak menyukai sepakbola. Tapi percayalah, bahwa terlalu banyak nilai-nilai kehidupan yang dapat diambil sepotong pertandingan sepakbola.

Kedua, cerita-cerita diluar lapangan yang kadang melebihi pertandingan itu sendiri. Kita semua tahu bahwa suporter, kesebelasan, pengelola tim, pemerintah, stadion, sponsor, dan media merupakan elemen2 yang saling bersinergi untuk mewujudkan permainan di atas rumput hijau. Interaksi yang terjadi di antara para elemen tersebut menyajikan banyak cerita yang bisa ambil hikmahnya. Sekali lagi, kemenarikan cerita diluar lapangan tersebut menjadikan sepakbola semakin indah

Oleh karena itu, kedepannya saya akan berusaha menampilkan tulisan2 seputar sepakbola yang menarik dibaca, sekaligus menambah kemampuan menulis saya yang masih gak ada apa2nya ini.

Cukup demikian pembukaan dari saya, mohon maaf apabila masih terdapat banyak kekurangan.

Salam Sepakbola!

Hello world!

Welcome to WordPress.com. After you read this, you should delete and write your own post, with a new title above. Or hit Add New on the left (of the admin dashboard) to start a fresh post.

Here are some suggestions for your first post.

1. You can find new ideas for what to blog about by reading the Daily Post.
2. Add PressThis to your browser. It creates a new blog post for you about any interesting  page you read on the web.
3. Make some changes to this page, and then hit preview on the right. You can alway preview any post or edit you before you share it to the world.